makasih udah nyasar kemari. mohon ma'af jika banyak kesalahan, info jadul, repost dan tutur yang gak nyambung di blog sederhana ini. tar kembali lagi ya, kunjungi juga : http://variety-indonesia.blogspot.com dan kalo suka yang extrem kunjungi juga : http:/ /extrems75.blogspot.com

Jumat, 25 Februari 2011

Penemu Formula Narkoba Merasa Berdosa

     Ilmuwan David Nichols meneliti bagaimana obat psychedelic beraksi di otak tikus. Ia membuat racikan kimia yang mirip ekstasi dan LSD dimaksudkan untuk menjelaskan bagaimana bagian otak bekerja.Nichols lalu menerbitkan hasil temuannya, berharap suatu hari hasil karyanya akan dipakai ilmuwan lain untuk mengobati depresi dan penyakit parkinson. Namun, harapannya musnah. Hasil kerja Nichols ke luar dari lingkaran ilmiah dan justru dibajak dan digunakan untuk membuat obat-obatan ilegal murah yang dijual di jalanan. Yang menghantuinya, obat itu kerap mengambil nyawa akibat overdosis. "Bayangkan, Anda bekerja demi tujuan mulia namun disalahgunakan seperti ini, Anda tidak bisa mengontrol apa yang orang-orang lakukan terhadap temuan Anda. Yah, saya sendiri mengalaminya," gerutu Nichols.Ia membandingkan perasaannya saat ini dengan penemu senapan mesin, alat yang telah menewaskan ribuan orang.
     Nichols sudah mempelajari obat psychedelic selama 40 tahun, khususnya serotonin. Ini, kata dia adalah zat kimia dasar, "yang masuk ke setiap bagian otak dan berkaitan dengan nafsu makan, tidur, seks, agresi, apapun."
     Ia mengestimasi setidaknya lima dari ratusan racikan kimia buatannya telah diubah secara ngawur jadi NARKOBA. Sebelumnya, Nichols tak pernah membayangkan hasil temuannya ke luar dari laboratorium.Ini sangat mempengaruhinya. Kini, saat bekerja membuat molekul, pernyataan pertama yang terlintas di pikirannya adalah: "Apakah ini akan membuat masalah".
Jika berpotensi, Nichols mengaku akan serta-merta menghentikan penelitiannya.
     Saat mendengar banyak yang tewas karena temuannya, Nichols mengaku langsung terduduk di kursinya. "Wow! Jika Anda menembak seseorang dengan pistol, Anda tahu, Anda akan membunuhnya. Tapi jika sebuah teknologi menyebabkan orang meninggal, ini benar-benar di luar d
ugaan."

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar